Ini Kendala Yang Menghambat Industri Perikanan Lokal
Aktivitas pedagang ikan di Pasar Senen, Jakarta, (23/5). Kredit untuk sektor kelautan & perikanan pd_ tahun 2016 dapat mencapai hingga sebesar Rp9,2 triliun.
Jakarta Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto bakal mencari jalan keluar utk mengatasi kendala dalam pengembangan industri perikanan di dalam negeri. Menurut dia, selama ini pengembangan industri tsb banyak menemui kendala. Kendala itu meliputi pasokan bahan baku, infrastruktur, sarana & prasarana, serta kebijakan dan peraturan.
"Saat ini, utilisasi kapasitas terpasang industri pengolahan ikan msh di bawah 40 persen. Utk itu, diperlukan optimalisasi Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN) hingga pasokan bahan baku ikan dan harganya bisa stabil," ujar dia dalam keterangan ter-tulis di Jakarta, Selasaa (20/9/2016). Namun demikian, dirinya optimistis industri perikanan nasional dapat segera tumbuh seiring dengan komitmen pemerintah dngn menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Thn 2016 mengenai Percepatan Pembangunan Industri Perikanan Nasional. "Masa lalu, ekspor udang kita sangat bagus.
Selain itu, _ada industri-industri laiin yang sudah advance di pasar ekspor pd_ bidang processed food (produk olahan), dan ada juga yang di kelompok ikan fresh & kaleng. Ini yang akan kami terus dorong utk tumbuh," kata dia. Sementara itu, Wakil Ktua Umum Kadin Bidang Kelautan & Perikanan Yugi Prayanto menyatakan, pihaknya dan pemerintah akan berjalan bersama membangun industri perikanan nasional.
Adapun program yang ditargetkan dari Kadin bidang Kelautan & Perikanan, antr lain menjadikan Indonesia sebagai pusat pengolahan perikanan dunia. "Selain itu, diperlukan pengembangan program pembudidayaan udang, rumput laut, dan perikanan. Sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan nelayan Indonesia," kata Yugi. Yugi juga optimistis industri perikanan nasional mampu tumbuh secara signifikan.
Sebab Indonesia mempunyai potensi besar di sektor perikanan yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. "Tingkat pemanfaatan sumber daya perikanan perlu dioptimalkan baik utk pemenuhan konsumsi ikan dalam negeri maupun pemenuhan permintaan ekspor," ujar dia. Berdasarkan catatan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), industri pengolahan ikan di Iindonesia terdiri dari 636 Usaha Pengolahan Ikan (UPI) skala besar & 36 ribu UPI skala kecil atau rumah tangga dengan teknologi sederhana. Salah satu industri pengolahan ikan yang cukup berkembang di Iindonesia yaitu industri pengalengan ikan.
Pada 2015, industrinya mencapai 41 perusahaan dengan jumlah penyerapan tenaga kerja sebanyak 46.500 orang dan nilai investasi sebesar Rp. 1,91 triliun. Selanjutnya, kapasitas terpasang industri tersebut mencapai 630 ribu ton dngn nilai produksi 315 ribu ton (utilisasi produksi hanya 50 persen). Sedangkan, nilai ekspor ikan dalam kaleng mencapai US 26 juta dngn nilai impornya sebesar US 1,6 juta.
Demikiannlah berita hari Selasa mengenai ( Ini Kendala Yang Menghambat Industri Perikanan Lokal, info pencarian terkait berita ini, ini,kendala,yang,menghambat,industri,perikanan,lokal, nasional, pengolahan, mencapai, indonesia, sebesar, kelautan, pengembangan, program.
sumber: .news.xcoid.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar